Gaya hidup modern adalah pola tingkah laku sehari-hari yang sesuai dengan tuntutan zaman. Dan gaya hidup modern ditandai dengan mobilitas tinggi, konsumsi instan, status sosial, teknologi canggih, dan komunikasi global. Namun meski begitu, ada beberapa dampak negatif gaya hidup modern yang juga akan dialami dibalik kenyamanan yang diberikan.
Diperkirakan, dampak negatif gaya hidup modern dapat dibagi menjadi tiga kategori, yaitu dampak sosial, dampak kesehatan, dan dampak lingkungan. Dan bagi kamu yang ingin mengetahui lebih jelas mengenai hal tersebut, yuk intip penjelasannya di bawah ini!
3 Dampak Negatif Gaya Hidup Modern yang Wajib Kamu Tahu
1. Dampak Sosial
Gaya hidup modern dapat mempengaruhi perilaku, nilai, dan budaya masyarakat. Beberapa dampak sosial yang ditimbulkan oleh gaya hidup modern adalah:
– Westernisasi
Westernisasi adalah proses peniruan atau pengadopsian budaya Barat oleh masyarakat Timur. Dan westernisasi dapat mengikis nilai-nilai tradisional, kearifan lokal, dan identitas nasional yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia. Selain itu, westernisasi juga dapat menimbulkan konflik antara generasi muda dan tua, antara kelompok mayoritas dan minoritas, serta antara pemerintah dan rakyat.
– Demoralisasi
Demoralisasi adalah penurunan moral atau etika dalam masyarakat, yang dapat disebabkan oleh pengaruh media massa, konsumsi barang mewah, pergaulan bebas, narkoba, dan kekerasan. Selain itu, demoralisasi dapat menimbulkan masalah sosial seperti kriminalitas, korupsi, kemiskinan, kesenjangan sosial, dan radikalisme.
– Individualisme
Individualisme adalah sikap atau pandangan yang menekankan kepentingan diri sendiri daripada kepentingan kelompok atau masyarakat. Selain itu, individualisme dapat disebabkan oleh persaingan yang ketat, mobilitas yang tinggi, dan komunikasi yang rendah. Dan individualisme dapat menimbulkan masalah sosial seperti kesepian, depresi, egoisme, intoleransi, dan anomie.
2. Dampak Kesehatan
Gaya hidup modern dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan mental manusia. Beberapa dampak kesehatan yang ditimbulkan oleh gaya hidup modern adalah:
– Obesitas
Obesitas adalah kondisi di mana berat badan seseorang melebihi batas normal akibat penumpukan lemak berlebih di dalam tubuh. Dan obesitas dapat disebabkan oleh konsumsi makanan cepat saji (fast food), minuman bersoda, dan makanan olahan yang tinggi kalori, gula, lemak, dan garam. Selain itu, obesitas dapat menimbulkan penyakit seperti diabetes, hipertensi, jantung, stroke, dan kanker.
– Stres
Stres adalah kondisi di mana seseorang merasa tertekan atau cemas akibat tekanan dari lingkungan atau diri sendiri. Biasanya, stres dapat disebabkan oleh beban kerja yang berat, deadline yang ketat, persaingan yang sengit, konflik interpersonal, atau masalah pribadi. Dan stres dapat menimbulkan penyakit seperti sakit kepala, insomnia, gangguan pencernaan, gangguan hormon, dan gangguan imun.
– Polusi
Polusi adalah pencemaran lingkungan akibat aktivitas manusia yang menghasilkan zat-zat berbahaya bagi kesehatan, yang dapat disebabkan oleh pembakaran bahan bakar fosil (minyak bumi, batu bara), pembuangan limbah industri atau rumah tangga (plastik, logam berat), atau penggunaan pestisida atau pupuk kimia.
Perlu diketahui juga, Polusi dapat menimbulkan penyakit seperti infeksi saluran pernapasan (ISPA), alergi kulit atau mata (iritasi), gangguan reproduksi (kemandulan), dan gangguan saraf (keracunan).
3. Dampak Lingkungan
Gaya hidup modern dapat mempengaruhi kualitas dan keseimbangan lingkungan hidup. Beberapa dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh gaya hidup modern adalah:
– Pemanasan global
Pemanasan global adalah kenaikan suhu rata-rata permukaan bumi akibat peningkatan konsentrasi gas rumah kaca (karbon dioksida, metana, nitrogen oksida) di atmosfer. Dan pemanasan global dapat disebabkan oleh pembakaran bahan bakar fosil, penggundulan hutan, atau peternakan ternak. Selain itu, pemanasan global dapat menimbulkan dampak seperti kenaikan permukaan air laut, perubahan pola iklim, bencana alam, dan kepunahan spesies.
– Sampah
Sampah adalah benda-benda yang tidak terpakai atau tidak berguna yang dibuang oleh manusia. Adanya sampah dapat disebabkan oleh konsumsi barang-barang yang tidak ramah lingkungan, seperti plastik, kertas, atau elektronik. Dan sampah dapat menimbulkan dampak seperti pencemaran tanah, air, dan udara, penurunan kesuburan tanah, penyebaran penyakit, dan kerusakan estetika.
– Kehilangan keanekaragaman hayati
Kehilangan keanekaragaman hayati adalah berkurangnya jumlah atau variasi spesies tumbuhan dan hewan di suatu ekosistem. Dan kehilangan keanekaragaman hayati dapat disebabkan oleh penggundulan hutan, perburuan liar, perdagangan ilegal, atau invasi spesies asing.
Kemudian, kehilangan keanekaragaman hayati dapat menimbulkan dampak seperti gangguan rantai makanan, penurunan produktivitas alam, hilangnya sumber obat-obatan, dan hilangnya nilai budaya.
Dan itulah penjelasan tentang 3 dampak negatif gaya hidup modern yang wajib kamu tahu, sehingga kamu bisa mewaspadai dampak buruknya. Semoga bermanfaat!